Namun tak disangka, dari tulisan yang berjudul Kambing Jantan ini berhasil memenagkan penghargaan di Indonesia Blog Award dan penghargaan dari Indosat sebagai The Online Inspiring ditahun 2009.Dari dua penghargaan tadi, Raditya semakin termotivasi untuk terus dan terus menulis, juga menerbitkan buku atau novel dari tulisan-tulisan yang sudah ditulisnya di blognya.
Namun rencananya tidak semudah
dibayangkan. Beberapa penerbit yang ditargetnya menolak untuk menerbitkan
novelnya. Dan akhirnya penerbit gagasmedia menerima naskahnya meski ia
diharuskan untuk presentasi terlebih dulu.
Setelah diterbitkan, novelnya
yang berjudul Kambing Jantan itu tidak laris diburu pembeli. Namun Radith tidak
berdiam diri, agar novelnya diminati ia berjuang keras. Dari melakukan berbagai
strategi pemasaran, seperti promosi mulut ke mulut, mempromosikan di blognya,
hingga meminta pembacanya untuk berfoto dengan novelnya untuk dikirim ke
blognya. Dan hasilnya, penjualan novelnya meningkat pesat.
Dari novel pertamanya, Raditya
Dika melanjutkannya dengan novel Cinta Brontosaurus, Radikus Makankus: Bukan
Binatang Biasa, Marmut Merah Jambu dan Manusia Setengah Salmon. Selain novel,
Raditya dengan Adriano Rudiman telah menerbitkan komik seperti Kambing Jantan,
Kambing Jantan 2, dan Koala Kumal.
0 komentar:
Posting Komentar